Jalan-Jalan ke Jepang Ep.14 – Mengelilingi Gunung Hakone

Jalan-Jalan ke Jepang Ep.14 – Mengelilingi Gunung Hakone

* ingin membaca episode lainnya? Lihat seri Jalan-Jalan ke Jepang

Salah satu tempat wisata di Jepang yang kabarnya wajib dikunjungi adalah kota Hakone yang terletak di sekitar gunung Hakone dan terkenal dengan onsen-nya. Saya pun menyempatkan untuk mengunjungi kota ini untuk melihat sendiri keindahan Hakone yang digembar gemborkan.

Setelah mencari info sana sini, untuk memaksimalkan pengalaman di Hakone saya mengikuti saran jadwal keliling Hakone di situs japan-guide.com apalagi ditambah adanya tiket diskon untuk menggunakan berbagai macam moda transportasi di Hakone.

Namun, sesampainya di Hakone sebetulnya saya agak kecewa karena beberapa hal:

  1. Antrian yang panjang untuk menaiki transportasi di Hakone terutama Hakone Tozan Railway, Hakone Tozan Cablecar, dan Hakone Ropeway. Seingat saya, butuh 30 menit – 1 jam untuk menaiki masing-masing transportasi tersebut.
  2. Hakone Tozan Railway yang dikabarkan menyajikan pemandangan yang wah (yang menurut saya biasa saja) menjadi tidak nyaman karena penuhnya kereta ditambah keretanya berjalan sangat lambat.
  3. Saya menunggu cukup lama (sekitar sejam) untuk mendapatkan bis pulang dari pusat Hakone ke stasiun Hakone-yumoto untuk kembali ke Tokyo. Ditambah lagi macet sehingga membuat lama perjalanan.
  4. Pemandangan di Hakone tidak seindah yang saya bayangkan. Mungkin ini karena saya datang di waktu yang tidak tempat.

Yaaa…. walaupun beberapa bagian di perjalanan saya di Hakone tidak mengenakkan, bukan berarti tidak ada yang bagus selama di Hakone. Salah satu pengalaman yang paling berkesan bagi saya adalah ketika menaiki kereta gantung menuju stasiun Owakudani yang terletak di kawah gunung Hakone.

Tidak seperti ketika menaiki kereta biasa di Hakone, kereta gantung ini maksimum kalau tidak salah 6 orang kapasitas per keretanya dan interiornya pun cukup luas. Selama perjalanan kereta gantung ini, kita bisa melihat pemandangan sekitar gunung Hakone dengan lebih jelas dan jika cuaca mendukung kita juga bisa melihat gunung Fuji.

Stasiun Owakudani

Stasiun Owakudani - Fuji

Sesampainya saya di stasiun kereta gantung Owakudani, atmosfernya terasa berbeda dibandingkan dengan Hakone bagian lainnya. Stasiun ini bersebrangan dengan lereng sulfur yang besar, angin yang bertiup sangat kencang, pemandangan langsung ke gunung Fuji, serta terdapat toko suvenir yang menjual suvenir khas Hakone seperti telur hitam.

Tidak lama menikmati stasiun Owakudani, saya melanjutkan perjalanan menuju bagian akhir dari keliling Hakone yaitu menuju danau Ashi dan menaiki kapal pariwisatanya. Dari tampilannya, kapal pariwisatanya seperti lebih ditujukan untuk anak-anak.

Kapal di HakonePenampilan kapalnya, ntah kenapa jadi inget One Piece XD

Secara kesuluruhan, perjalanan saya di Hakone tidak semenarik perjalanan saya lainnya selama di Jepang. Ya level gak menariknya mirip dengan ketika saya pergi Anime Japan sebelumnya ditambah lagi biaya ke Hakone cukup mahal.

Mungkin saya kurang riset untuk mendapatkan tempat yang asik di Hakone dan saya tidak sempat mencoba onsen dan kolam sulfur di Hakone. Melihat harga transport ke dan di dalam Hakone tidaklah murah ditambah lagi perjalanannya cukup lama dari Tokyo, sepertikan akan lebih baik jika meluangkan 2 hari agar lebih leluasa dan mencoba onsen serta menginap di sini.

Cara Pergi ke Hakone
Jika menginap di Tokyo, bisa ke Stasiun Shinjuku dan naik kereta ke Stasiun Odawara (link rute kereta)

Biaya Perjalanan
Pulang pergi Stasiun Shinjuku <> Stasiun Odawara dan tranportasi mengelilingi Hakone bisa menggunakan Hakone Free Pass seharaga 5.140 Yen (bisa dibeli di Stasiun Shijuku)

* artikel ini adalah bagian dari seri Jalan-Jalan ke Jepang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.